Tuesday, March 19, 2013

Pengaruh Tayangan Televisi


PENGARUH TAYANGAN TELEVISI PADA ANAK MAUPUN REMAJA MASA KINI YANG MENJADI SALAH SATU PENYEBAB PENYIMPANGAN KARAKTER INDIVIDU

Dalam perkembangannya , teknologi selalu dapat menghasilkan produk mutakhir. Mulai dari peralatan sederhana seperti alat rumah tangga hingga peralatan rumit seperti produksi alat berat yang menakjubkan. Selain membantu pekerjaan manusia teknologi juga dapat menyuguhkan beragam informasi dan hiburan. Salah satu ciptaan teknologi yang sedang naik daun adalah televisi atau yang sering disingkat TV.

TV adalah alat elektronik yang menapilkan totonan(visual) dan memperdengarkan suara pelaku (audio). Jadi, televisi adalah fasilitas yang dapat kita lihat/tonton dan kita dengar suara tayangan televisi. Dengan kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat, berita, peristiwa, desas-desus, fenomena alam sekalipun dapat kita saksikan dengan jelas di depan TV di saat yang sama, walaupun pada lokasi yang berbeda bahkan hingga lintas Negara. Tayangan atau acara Televisi Berbagai pilihan tontonan seperti komedian, berita, petualangan, gosip atau desas desus, film animasi, sinetron dan masih banyak lagi tersedia pada tayangan televisi. Tapi pada masa belakangan ini tayangan TV tidak lagi mengajarkan nilai-nilai kehidupan. Bisa di hitung dengan jari sinetron yang mengajarkan kesederhanaan, kasih sayang, mengejar prestasi dan sebagainya.

Tayangan televisi saat ini di padati oleh acara sinetron remaja yang menampilkan perilaku yang buruk, perilaku yang tidak senonoh, serta berpenampilan yang tidak mengindahkan estetika. Tidak hanya itu, banyak tayangan film animasi yang biasa di sebut kartun yang mengajarkan kekerasan, ketidak disiplinan, kemalasan dan melawan orang tua. Hal yang mengkhawatirkan juga terdapat pada tayangan yang memperkenalkan gaya hidup yang konsumtif yang berlebihan, gaya hidup seperti artis idola, yang menampilkan perilaku sensual di luar batas.

Akibat tayangan TV Anak yang menyaksikan tayangan yang tidak senonoh akan mengikuti perilaku pemeran tayangannya, akan senantiasa mengikuti penampilan artis dan memperlihatkannya di sekolah maupun di luar rumah. Selain itu akan mencontoh gaya hidup berlebihan. Tak hanya itu, mencontoh gaya pacaran remaja masa kini yang terlau bebas. Lebih memilih menonton acara sinetron yang tidak snonoh daripada menyaksikan berita terkini. Terlalu sering menonton acara TV tidak bagus untuk perkembangan karakter dan emosional anak khususnya para remaja di mana di usia mereka adalah tahap pencarian jati diri.

Tayangan seperti itu dapat merugikan banyak pihak karena karakter anak akan berubah menjadi liar, suka melawan orang tua, mengacuhkan norma yang ada. Serta mempengaruhi jiwa, emosional dan mental para remaja. Yang paling menonjol dari akibat kecanduan TV adalah malas belajar. Solusi Sebenarnya kunci utama pengendalian dan pembatasan serta pembentukan kepribadian adalah kemauan atau niat dan usaha dari masing-masing individu remaja. Namun perlu di dampingi usaha dari berbagai pihak untuk melaksanakan pencegahan penyimpangan karakteristik remaja. Upaya yang dapat di lakukan pemerintah adalah melakukan seleksi terhadap berbagai tayangan pada layar kaca televisi dan mengawasi penyelenggaraan acara pada seluruh stasiun televisi, yang mengarahkan mereka agar menayangkan suatu acara yang mendidik dapat di contoh, serta dapat di pertanggung jawabkan pada pemirsa televisi. Untuk orang tua, dapat membatasi jadwal menyaksikan acara televisi, serta mengawasi jenis acara yang di saksikan oleh anak, serta menanamkan kedisiplinan agar apa yang mereka saksikan terarah dan dapat menjadi teladan dan bukan sebaliknya bahkan sampai merugikan.

Sunday, March 3, 2013

Puisi Go Green

GO GREEN

Om Swastyastu,
Good evening miss, good evening ladies and gentleman
First of all, let’s thank to the God, because of his blessing we all can gather here in this class today. Now I would like to introduce my self. My name is Ni Kadek Herna Lastari number 15. In this chance I would like to tell you my speech that has the theme is “GO GREEN”. My reason choose this theme is Saving our planet is aprogram that was persuading the earthlings. Sothat, they would become more concern and care to their entire environment. It was because, the civilization that has been created by the modern people in this millennium era, had affected so many destructive impacts, which are really needed to be concerned. These impacts are causing a new problem “ THE GLOBAL WARMING”. In prediction, that in the last 100 years the temperature of our planet has increased by 1 every year.
The situation was very different if we looked back to the last century where the pollution, the industrial garbage, and the toxin gases were friendlier.
How crucial the earth environmental problem we face are for example : the protected animals and plants from certain species nearly extinct, the plantation sector are causing another problem for environment and ecosystem. We needed the proactive steps to maintain the nature and to rehabilitee.
We as the human of the earth can only begging, begging, and begging to the nature and destroy the nature. The nature balance was really disturbed by thr mortals hands and this behavior has spread widely over the world because of our hedonism.
I suggest to the government and the people of Indonesia to plant the cambium plants. Imagine! There are 200 milliaons of palnts of Indonesia. This is very good step to begin our mission to prevent the Global Warming.
So that I can say, I apologize if there is any mistakes and do not forget to say thank you for your attention. The end, I close with paramasantih,
Om Shanti, Shanti,Shanti, Om
Byeee…

Struktur Anatomi Batang

XILEM
Xilem berfungsi menyalurkanair dan mineral dari akar ke daun. Struktur xilem terdiri dari unsur pembuluh , serabut xilem dan parenkima xilem.
Unsur pembuluh ada 2 yaitu prmbuluh kayu (trakea) dan trakeid yang merupakan sel mati, tidak memiliki sitoplasma dan hanya tersisa dinding selnya , yang bersanbungan sehingga membentuk pembuluh kapiler yang berfungsi sebagai pengangkut air dan mineral. Diameter xilem bervariasi tergantung pada spesies tumbuhan , tetapi biasanya 20- 700um. Dinding xilem mengalami penebalan zat lignin .

Trakea terdiri atas sel-sel berbentuk tabung yang berdinding tebal karena adanya lapisan selulosa sekunder dan doperkuat lignin sebagai bahan pengikat. Diameter trakea biasanya lebih besar dari pada diameter trakeid. Rata –rata diameter trakeid adalah 30 .
 Ujung selnya yang terbuka di sebut lempeng perforasi. Trakea hanya terdapat pada angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup ) dan tidak terdapat pada gymnospermae ( tumbuhan berbiji terbuka ) kecuali anggota gnetaceae ( golongan Melinjo )


BATANG
Batang merupakan bagian tumbuhan yang berada di atas permukaan tanah yang berfungsi sebagai lintasan air mineral dan makanan antar bagian tumbuhan seperti antar akar, batang, daun.
Bagian dari ujung batang dan daunnya di sebut kuncup terminal sedangkan kuncup ketiak disebut kuncup aksilar.  Pada tumbuhan angiospermae ada 3 tipe batang yaitu tipe rumput (kalamus), tipe lunak berair  ( terna / herba ) , dan tipe berkayu.
Tumbuhan yang berkayu biasanya berbatang keras, tebal, dan panjang. Permukaan batang yang tua memiliki permukaan yang kasar dan terdapat lentisel pada bagian tertentu yang berfungsi sebagai tempat keluar masuknya gas pada tumbuhan. Tipe batang biasanya lunak, hijau karena berklorofil, sedikit atau bahkan tidak ada jaringan kayu, ukuran batangn kecil dan pendek. Bagian luar batang berupa lapisan epidermis yang berdinding tipis dan terdapat stomata.
STRUKTUR ANATOMI BATANG
Pada ujung batang yang sedang tumbuh , tepatnya dibelakang titik tumbuh terbentuk jaringan primer. Strukturnya ialah
    Protoderma yang merupakan bagian luar yang membentuk epidermis .
    Prokambium yang akan membentuk jaringan xilem dan floem yang terletak dibagian tengah
    Meristem dasar adalah jaringa yang membentuk empulur dan korteks.

STRUKTUR PRIMER BATANG
*   Struktur primer batang monokotil
Terdiri dari epidermis bagian luar , dan pada bagian dalam terdiri atas ikatan pembuluh , empulr dan sklerenkime yang tersebar acak sehingga korteks dan stele tidak tampak
*   Struktur primer batang dikotil
Terdiri dari epidermis, yang berbentuk sel-sel pipih, di lapisi oleh kutin atau kutikula dan berfungsi melindungi bagian yang di dalamnya. Korteks adalah jaringan yang terletak di bawah jaringan epidermis, tersusun dari sel-sel parenkima yang berbentuk bulat, berdinding tipis, dan bervakuola besar. Yang berfungsi menyimpan cadangan makanan pada beberapa jenis tumbuhan dindingnya mengalami penebalan membentuk kolenkima dan sklerenkima.
*   Stele, merupakan bagian terdalam batang, yang tersusun oleh pembuluh xilem primer, floem primer, kambium vaskular dan empulur.
    Xilem primer, adalah jaringan kompleks karena tersusun oleh jaringan xilem dan trakeid
    Floem primer, jaringan majemuk yang kompleks karena tersusun oleh beberapa macam sel yang mapu mengangkut zat organic hasil dari bagian daun ke bagian yang lainnya.
    Kambium vaskular , ialah jaringan yang bersifat meritematisdan terbentuk dari prokambium, yang terletak antara jaringan xilem dan floem
    Empulur, yaitu bagian dalam dari batang yang tersusun oleh sel-sel parenkima sebagai tempat penyimpanan makanan.

STRUKTUR SEKUNDER BATANG
     Floem sekunder
Jaringan floem yang letaknya lebih dalam dari foem primer, yang di bentuk oleh kambium ke arah luar
     Xilem sekunder
Jaringan yang di bentuk oleh jaringan kambium ke arah dalam, yang letaknya lebih ke arah luar.
     Gabus dan kambium gabus
Jaringan yang di bentuk oleh felogen ke arah luar, sedangkan ke arah dalam membentuk feloderma atau parenkima gabus
PERBEDAAN STUKTUR ANATOMI BATANG MONOKIOTIL DAN DIKOTIL
    Monokotil
ü  Batang tidak bercabang
ü  Pembuluh angkut tersebar
ü  Tidak mempunyai kambium vascular, sehingga tidak dapat tumbuh besar
ü  Memiliki meristem interkalar
ü  Tidak memiliki jari-jari empulur
ü  Tidak dapt di bedakan antar korteks dan empulur




    Dikotil
ü  Batang bercabang-cabang
ü  Pembuluh angkut teraturdalam susunan lingkaran atau berseling radial
ü  Mempunyai kambium vascular, sehingga dapat tumbuh besar
ü  Tidak mempunyai meristem interkalar
ü  Jari-jari empulur berupaderetan parenkimadi antara berkas pengangkut
ü  Dapat di bedakan antara korteks dan empulur

Percobaan Bandul


AYUNAN SEDERHANA (BANDUL)
       I.            Tujuan Percobaan
Menentukan percepatan gravitasi bumi di SMA PGRI 4 Denpasar.

    II.            Alat dan Bahan Percobaan
1.      Statip
2.      Benang
3.      Stopwatch
4.      Penggaris atau Mistar
5.      Beban atau Benda

Percobaan Bandul


AYUNAN SEDERHANA (BANDUL)
       I.            Tujuan Percobaan
Menentukan percepatan gravitasi bumi di SMA PGRI 4 Denpasar.

    II.            Alat dan Bahan Percobaan
1.      Statip
2.      Benang
3.      Stopwatch
4.      Penggaris atau Mistar
5.      Beban atau Benda